Baca Juga
Lembaga survei Institute for Essential Service Reform (IESR) merilis nama yang cocok menggantikan Arcandra Tahar menjadi orang nomor satu di Kementerian ESDM. Arcandra sendiri telah diberhentikan dengan hormat oleh Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu karena tersandung kasus dua kewarganegaraan
Dari hasil survei tersebut, Beberapa nama muncul di antaranya nama Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau akrab dipanggil Ahok. "Nama Ahok muncul karena masyarakat memilih," ujar Pengamat energi dari IESR Fabby Tumiwa dalam diskusi Energi Kita yang digagas RRI, merdeka.com, IJTI dan IKN di Hall Dewan Pers, Jakarta, Minggu (4/9).
Dalam survei tersebut, muncul juga nama lain seperti Faisal Basri. "Nomor 6 ada Faisal Basri sebesar 4,50 persen sedangkan di nomor 5 ada Ahok sebesar 4,60 persen, hanya beda 0,1 persen," katanya.
IESR melakukan survei pada 22 sampai 26 Agustus 2016 melalui internet. Hal itu untuk menjaring secara terbuka kepada publik nama-nama kandidat yang layak untuk menduduki posisi Menteri ESDM setelah ditinggalkan oleh Arcandra Tahar.
Terdapat 1.881 responden dengan rentang usia dan latar belakang beragam. Jumlah pemilih yang valid sebanyak 1.874 orang.
Berikut ini 10 daftar nama kandidat Menteri ESDM berdasarkan hasil survei tersebut:
1. Tri Mumpuni Iskandar, Aktivis Pengembanan PLTMH (3,20 persen)
2. Widhyawan Prawiratmadja, Gubernur Opec (3,50 persen)
3. IGN Wiratmadja, Dirjen Migas (4,0 persen)
4. Rovicky Dwi Putrohari, Vp Explorotion Saka Energy ( 4,10 persen)
5. Faisal Basri, pengamat energi dan pengajar UI ( 4,50 persen)
6. Basuki Tjahaja Purnama, Gubernur Jakarta ( 4,60 persen)
7. Dwi Soetjipto, Dirut PT Pertamina ( 4,70 persen)
8. Hardiv Situmeang, Mantan Direktur PLN (6,50 persen).
9. Djoko Siswanto, Direktur Teknik Lingkungan KESDM (10 persen)
10. Tri Haryo Soesilo, Project Director KPPPIP (16 persen) [mdk]
1. Tri Mumpuni Iskandar, Aktivis Pengembanan PLTMH (3,20 persen)
2. Widhyawan Prawiratmadja, Gubernur Opec (3,50 persen)
3. IGN Wiratmadja, Dirjen Migas (4,0 persen)
4. Rovicky Dwi Putrohari, Vp Explorotion Saka Energy ( 4,10 persen)
5. Faisal Basri, pengamat energi dan pengajar UI ( 4,50 persen)
6. Basuki Tjahaja Purnama, Gubernur Jakarta ( 4,60 persen)
7. Dwi Soetjipto, Dirut PT Pertamina ( 4,70 persen)
8. Hardiv Situmeang, Mantan Direktur PLN (6,50 persen).
9. Djoko Siswanto, Direktur Teknik Lingkungan KESDM (10 persen)
10. Tri Haryo Soesilo, Project Director KPPPIP (16 persen) [mdk]
Ahok muncul jadi calon Menteri ESDM gantikan Arcandra
4/
5
Oleh
Dewa Online